Dandim 0208/ Asahan, Letkol Inf Muhamad Bassarewan saat bersama anggota Kodim Asahan (Kerangsatu.com/ Indra Sumada Kurdi) |
Kerangsatu.com-Kisaran. Beredar rekaman suara pernyataan berpihak kepada Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Dandim 0208/Asahan, Letkol Muhamad Bassarewan menegaskan hal itu adalah hoaks
Rekaman yang mengunakan background forkopimda Kabupaten Batubara yakni terlihat ada Dandim, Kajari Batu Bara, Pj Bupati dan Kapolres Batu Bara sempat viral sehingga menghebohkan masyarakat Kabupaten Batubara dan Asahan.
“ Hingga saat ini Forkompinda Batu Bara belum pernah mengumpulkan kepala desa se-Kabupaten Batu Bara untuk memenangkan Capres nomor urut 2,” ucap Dandim, Senin (15/01/2024) di Kodim setempat.
Dandim menyatakan pihaknya sudah berkomitmen bahwa pelaksanaan pemilu itu damai dan TNI dan Polri tetap menjunjung tinggi netralitas Pemilu 2024. “ Mari kita jaga bersama situasi kondusifitas pemilu mendatang,” Ucap Dandim yang membawahi wilayah Asahan, Tanjung Balai, Batubara.
Terkait persoalan tersebut, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara melalui Kasi Penkum, Yos A Tarigan dalam keterangannya di Grup WhatsApp, Minggu (14/01/2024) siang, menegaskan bahwa informasi rekaman dukungan ke Capres yang beredar luas di medsos itu dipastikan itu hoaks alias bohong.
“Postingan di medsos itu dipastikan hoaks. Pimpinan sudah mengklarifikasi hal itu ke pak Kajari (Batubara, Amru Siregar). Yang bersangkutan mengatakan tidak tahu menahu tentang rekaman percakapan tersebut. Yang bersangkutan tidak pernah hadir atau kumpul-kumpul dengan Forkopimda terkait dengan pembicaraan yang beredar. Sekali lagi, postingan di medsos itu dipastikan hoax,” tegasnya.
Editor: Indra Sikoembang